;

Pintar Tak Harus Selalu Beli Buku

INGGRIS - Mahalnya biaya pendidikan menjadi masalah global di dunia. Untunglah teknologi kian berkembang cepat dan kini tak perlu membeli buku untuk memiliki literatur, cukup mengunduhnya saja.

Cara itu ditempuh oleh seorang professor ekonomi dari Cal Tech bernama Preston McAfee, yang memilih mempublikasikan bukunya secara gratis di internet. Hal itu dilakukan Profesor McAfee sebagai salah satu bentuk protes karena mahalnya harga buku teks yang makin menggila dan tak terjangkau lagi.


Menurutnya, dulu dia bisa menghasilkan kenaikan pendapatan USD100.000 untuk setiap buku yang ia publikasikan dengan cara konvensional dan mencapai daftar harga hingga USD200.

"Pasar ini tak berjalan dengan baik, kecuali untuk pemegang saham di bisnis percetakan. Kita mempunyai banyak ilmu pengetahuan, namun tak bisa membaginya ke orang lain," keluh McAfee, seperti yang dikutip dari Telegraph Senin (15/9/2008).

Dengan perhitungan ekonomi yang cermat, Profesor McAfee mempublikasikan bukunya dalam dua jenis melalui dua perusahaan yang berbeda, yaitu Lulu untuk versi online, yang bisa diunduh dalam bentuk MS Word file atau PDF, dan Flat World Knowledge untuk versi cetak.

Dengan Lulu, McAfee mematok harga USD11 dan Flat World Knowledge dengan harga mulai dari USD19,85 hingga USD59,95. Strategi ini dinamai McAfee dengan istilah 'mengambil setiap kesempatan yang beragam untuk mengerahkan semua kemampuan demi berjuang di monopoli harga'.

Profesor McAfee terkenal dengan bukunya yang berjudul Introduction to Economic Analysis yang menjadi buku pegangan di beberapa universitas, di antaranya Harvard dan sebuah universitas seni liberal di Claremont Calif.

Cara publikasi buku lewat online yang dikenal dengan julukan Connexions ini sebenarnya bukan cara baru. Sebelumnya ada seorang profesor di bidang teknik Richard G Baraniuk, yang menghasilkan keuntungan hingga USD6 juta melalui pubikasi bukunya di William and Flora Hewlett Foundation.

Selain membebaskan dalam hal biaya, Connexions yang berlisensi Creative Commons ini juga memberi keleluasaan seluas-luasnya untuk membolehkan para guru dan murid menggubah atau menulis ulang teks yang ada di buku hasil download tersebut, selama tetap menghargai sang penulis asli.

Kebanyakan ilmu pengetahuan yang bisa didapat melalui Connexions adalah bidang ilmu statistik dan teknik elektro. Bidang-bidang ilmu tersebut seiring waktu dan berkembangnya teknologi memang terus meningkat, dan kini sedang terus dikembangkan untuk memperbaharui bidang ilmu sejarah dari abad pertengahan. Dilaporkan ada 850.00 pengguna Connexions setiap bulannya dengan trafik lebih dari 50% yang kebanyakan berasal dari luar Amerika Serikat.

Salah satu kontributor di Connexions yang paling terkenal adalah Sunil Kumar Singh, seorang insinyur dari New Delhi yang bekerja di Oil and Natural Gas Corporation of India. Singh banyak menjelaskan fisika untuk siswa yang akan memasuki bangku kuliah dengan memaksimalkan masukan dari para pembaca di seluruh dunia melalui e-mail.

Tampaknya strategi mempublikasikan buku secara online mulai dilirik para penerbit buku teks. Sebuah penyedia layanan publikasi buku online CourseSmart yang didirikan oleh 5 penerbit buku, menyediakan 4000 buku teks degan mematok target bisa mencapai 50 persen dari kalangan pelajar sekolah.

Menurut executive vice president dari CourseSmart Frank Lyman, 10 dari ribuan buku yang ada di situs mereka sudah dibaca secara online dan sudah dibeli oleh 1240 institusi.



Comments :

0 komentar to “Pintar Tak Harus Selalu Beli Buku”